Team Building Program Outbound di Bogor

Team Building Meningkatkan Jiwa Kepemimpinan dan Kerjasama Team

http://progresifoutboundtraining.blogspot.co.id/2015/10/team-building-program.html

Pengertian Outbound sebenarnya adalah setiap permainan atau kegiatan yang dapat memberikan perubahan karakter menjadi lebih baik (positif), misal untuk meningkatkan kualitas kerja karyawan, pabrik atau instasi, dengan dilaksanakannya Team Building Program Outbound untuk karyawannya dengan tujuan untuk meningkatkan daya kreativitas, jiwa kepemimpinan, kerjasama tim, ketelitian, kedisiplinan dan lain-lain.
Dunia kerja berjalan sangat cepat, seluruh ranah yang dimiliki pada seseorang sangat dituntut untuk berkembang, baik hardskill maupun softskillnya. Untuk mengembangkan ranah hardskill bisa sangat mudah untuk dicapai. Namun untuk ranah softskill yang hendaknya secara balance/seimbang dikembangkan dengan hardskill belum bisa secara optimal bisa dicapai hasilnya. Hal tersebut disebabkan karena ranah softskill sangat sulit untuk dilihat dan dicapai hasilnya, tidak semudah hardskill, karena softskill dalam hal ini adalah sesuatu yang abstrak. Berdasarkan beberapa uraian diatas bahwa, definisi outbound merupakan suatu kegiatan atau aktifitas yang dilakukan baik indoor maupun outdoor yag didalam aktivitasnya terkandung nilai-nilai yang positif guna mengembangkan kemampuan terutama softskill dalam dunia kerja, Sedangkan konsep dasar Team Building Program Outbound yaitu aktivitas yang kreatif, inovatif, dan menyenangkan yang dilakukan di luar rutinitas keseharian.
Team Building pada dasarnya adalah membangun sebuah tim dari nol. Artinya tim tersebut dibentuk dari kumpulan beberapa orang yang sebelumnya belum pernah berkumpul membentuk tim satu sama lain. Sehingga, dalam membangun tim (Team Building) perlu proses yang tidak mudah. Sedangkan Teamwork merupakan suatu kerja tim yang terbentuk di dalam sebuah tim yang terbangun.
http://progresifoutboundtraining.blogspot.co.id/2015/10/team-building-program.htmlTeamwork itu ada setelah sebuah tim terbangun (Team Building). Di dalam sebuah Team Building dan Teamwork dibutuhkan komitmen oleh setiap individu didalamnya dan dibutuhkan kerjasama serta sikap peduli saling tolong menolong demi terbentuknya sebuah tim dan teamwork yang baik dan solid. Pada hakekatnya, Team Building dan Teamwork merupakan dua komponen yang berbeda namun saling terhubung dan bersinergis karena teamwork terbentuk setelah ada Team Building. Sebab tidak mungkin terbangun Teamwork tanpa adanya tim. Oleh sebab itu, perlu adanya pembahasan dan penjelasan lebih rinci tentang keduanya agar tidak salah mengartikan. Sebuah organisasi atau perusahaan yang ingin membangun tim dan menerapkan Teamwork dalam kinerja dapat menempatkan diri sesuai keadaan organisasi atau perusahaan masing-masing.

http://progresifoutboundtraining.blogspot.co.id/2015/10/team-building-program.html
"People working together in a committed way to achieve a common goal or mission. The work is interdependent and team members share responsibility and hold themselves accountable for attaining the results." (MIT Information Services and Technology)

Suatu masalah jika ditangani bersama kebanyakan bisa menjadi lebih mudah ditangani. Mengapa demikian? Secara alami, ada pendapat bahwa semakin banyak pemikiran, semakin ringan beban. Pendapat setidaknya bisa dibuktikan dari penggambaran melalui permainan. Pemikiran 1 orang yang superbrilian dibanding dengan 10 orang biasa yang digabungkan akan menghasilkan output yang berbeda. Membangun tim yang solid akan jauh lebih efektif dengan mengerahkan 10 orag biasa, tetapi kompak daripada 1 orang yang super brilian. Dalam hal brainstorming, setiap pendapat individu akan menjadi aset kelompok yang bisa dipertimbangkan. Setidaknya, pendapat yang terkumpul bisa memperkaya kemanjuan tim.
Dalam organisasi seperti perusahaan, kerjasama tim sudah banyak terbukti bisa mengatasi berbagai macam masalah. Di suatu perusahaan, semakin banyak para pemikir dan pendapat yang positif, semakin bertambah kekuatan perusahaan. Jika ada 1 orang yang terlewat dalam membahas suatu masalah, maka akan diingkatkan oleh anggota yang lain melalui pendapatnya. Demikian pula dengan pemikiran, usulan, dan saran untuk kemajuan perusahaan. Jika semuanya ditindaklanjuti dengan cermat dan konsekuen, maka sebuah organisasi tidak akan merasa kehabisan energi.
Dalam permaianan membutuhkan pengumpulan ide secara cepat, suatu kelompok tidak akan mendapatkan hasil maksimal jika hanya dijalani oleh 1 atau 2 orang dalam kelompok. Kebersamaan seluruh anggota kelompok merupakan daya dan kekuatan yang sangat besar manfaatnya. Oleh karena itu, kelompok yang jeli akan memaksimalkan upaya masing-masing individu agar memberikan kontribusi demi terkumpulnya banyak ide. Kesempatan pengaturan strategi sebelum permainan perlu dimanfaatkan seoptimal mungkin untuk merundingkan cara yang paling tepat dalam menggalang ide.

http://progresifoutboundtraining.blogspot.co.id/2015/10/team-building-program.html
"A team is a small number of people with complementary skills who are committed to a common purpose, performance goals, and approach for which they are mutually accountable." (Katzenbach and Smith, 1993)














Kerja sama secara total terkadang tercipta dari moment sosial. Tidak semua pekerjaan di kantor harus formal dan menegangkan. Kadangkala, ada acara khusus yang membuat karyawan bertemu dalam suasana yang lebih santai dan kekeluargaan. Memang banyak perusahaan yang harus menyelesaikan kesehariaannya dengan berbagai kesibukan yang menegangkan. Setiap hari rata-rata karyawannya harus serius dalam menyelesaikan tugasnya, apalagi untuk suatu lingkungan kerja di daerah yang bersifat kosmopolitan. Kondisi yang menegangkan dan serius rawan terjadi stres. 
Dari ketiga pengertian tim tersebut, dapat disimpulkan bahwa tim adalah sekelompok orang dimana masing-masing individunya memiliki keterampilan yang saling melengkapi untuk mencapai tujuan umum yang telah ditentukan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sebuah tim dapat memiliki ciri sebagai berikut:

1. Anggota tim mempunyai kemampuan yang berbeda-beda tapi saling melengkapi.
2. Anggota tim berkomitmen pada tugasnya untuk mencapai tujuan tim.
3. Anggota tim berbagi tanggung jawab dan menahan diri untuk tercapainya tujuan tim.

Banyak kalangan yang beranggapan bahwa tim sama dengan kelompok. Namun, sebenarnya tim dan kelompok adalah dua hal yang berbeda. Apabila kelompok di definisikan sebagai dua individu atau lebih yang berinteraksi dan tergantung yang berkumpul untuk mencapai  tujuan tertentu. Maka kelompok kerja adalah kelompok yang berinteraksi terutama untuk berbagi informasi dan membuat berbagai keputusan untuk membantu setiap anggota bekerja didalam area tanggung jawabnya.
Kelompok kerja tidak mempunyai kebutuhan atau kesempatan untuk terlibat dalam kerja kolektif yang membutuhkan usaha yang sama. Jadi kinerja mereka hanya merupakan gabungan akhir dari kontribusi individual setiap anggota kelompok. Tidak ada sinergi positif yang bisa menciptakan seluruh tingkat kinerja yang lebih tinggi daripada jumlah masukan. Tim kerja menghasilkan sinergi positif melalui usaha yang terkoordinasi. Usaha-usaha individual mereka menghasilkan satu tingkat kinerja yang lebih tinggi daripada jumlah masukan individual. Namun, potensi tidak ada yang dengan sendirinya menciptakan sinergi positif dalam tim. Tim yang efektif memiliki berbagai karakteristik umum. Apabila ingin mendapatkan peningkatkan kinerja organisasi dengan menggunakan tim, menejemen harus memastikan bahwa tim-timnya memiliki karakteristik-karakteristik.

http://progresifoutboundtraining.blogspot.co.id/2015/10/team-building-program.html
Team Building' is the process of enabling that group of people to reach their goal”. (Team Technology, 1995-2006)

Peran dan tanggungjawab tim adalah membangun pemahaman bersama bagaimana para anggota mewujudkan peran mereka seperti antara lain, leader, pengumpul informasi, fasilitator, pengawas waktu, pencatat dan sebagainya, dalam menyelesaikan secara bersama sebuah tugas pekerjaan.   
Beberapa pemahaman tentang kohesi dalam tim :
a. Tim memiliki esprit yang menunjukkan rasa keterikatan dan kekerabatan.
b. Terdapat kesadaran yang tinggi dari para anggotanya untuk mengidentifikasi diri mereka dengan tim dan merasa menjadi bagian dari tim. 
c. Individu akan memulai dengan kata “kita” bukan “saya” dalam percakapan dan diskusi. 

Tim atau team adalah satu set interaksi interpersonal yang terstruktur untuk mencapai sasaran yang telah ditentukan. 
Pada tim, sasaran kinerjanya secara bersama – sama dengan sinergi yang positif, sedang akuntabilitas atau tanggung jawab bukan saja untuk individual tetapi ada hubungan timbal balik antara individu dengan yang lainnya, serta dalam tim keahlian para anggotanya saling melengkapi.
Tujuan dibentuknya tim adalah untuk mengumpulkan sumber daya kolektif guna mencapai keputusan yang lebih baik, dengan asumsi bahwa kemampuan dan pengalaman anggota dapat dimanfaatkan secara optimal. Kepuasan yang dicapai melalui sebuah team dihasilkan dari menguatnya sistem nilai seseorang setelah adanya sharing nilai, selain itu individu juga mendapatkan kekuatan psikologis karena adanya kebersamaan. 
Kekuatan dari suatu tim itu terletak dari kesamaan tujuan dan saling keterikatan antar individu di dalam tim, sedangkan keberhasilan sebuah tim selain diukur dari hasil akhir juga dilihat bagaimana proses untuk mencapai hasil akhir itu. 

http://progresifoutboundtraining.blogspot.co.id/2015/10/team-building-program.html
Bersama Kita Bisa !
Untuk layanan informasi dan reservation Anda bisa menghubungi kami di :                       

Phone  : 081511188896 - 081382729181            
pin    : 58332CB9                                              
Email  : Progresifoutboundtraining@gmail.com
Jl.Cikopo selatan KM 2,5 Desa Gadog Megamendung, 16770
Bogor, Jawa Barat - Indonesia

0 komentar:

Twitter Delicious Digg Stumbleupon Favorites More